IBX582A7DF8CA9F4 IBX582A7E48D759A Mengawal Roadmap Indonesia Menuju Swasembada pangan - Petani Tin Karawang

Header Ads

Mengawal Roadmap Indonesia Menuju Swasembada pangan

Sebagai negara agraris, cita-cita swasembada pangan bukanlah mimpi di siang bolong. Secara topografi Indonesia memenuhi syarat untuk berkembang menjadi negara swasembada. Bahkan, bukan tidak mungkin menjadi lumbung pangan dunia. Selain itu, secara kultural masyarakat Indonesia secara kultural adalah masyarakat agraris, ini terbukti dari kecenderungan masyarakat yang masih besar untuk memiliki lahan garapan.

Saat ini, Pemerintah Indonesia telah membuat peta jalan (roadmap) swasembada pangan 2016-2045. Peta jalan itu menjadi acuan bagi Indonesia untuk meningkatkan produksi bahan pangan sehingga secara perlahan impor bisa diturunkan. Tetapi, menyelesaikan persoalan pertanian Indonesia bukanlah hal yang mudah, karena harus dimulai dari sektor hulu dan hilir, mulai dari lahan pertanian hingga pada proses penyerapab hasil produksi pertanian.


Untuk itu, apapun kebijakan yang diproduksi oleh pemerintah haruslah mampu dengan sigap diterjemahkan oleh segenap kepala daerah. Karena,
Kunci keberhasiIan dan kedaulatan pangan berada di tangan daerah di mana letak lahan-lahan pertanian tersebut berada. Lalu, sejauh mana sinergitas pemerintah daerah dan stackholder terkait dalam mengawal roadmap Indonesia menuju swasembada pangan?

Hadiri Seminar Nasional dengan Tema:

"Mengawal Roadmap Indonesia Menuju Swasembada pangan"

Keynote Speaker:
1. Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP (Menteri Pertanian)
2. Sudin, SE (Komisi IV DPR RI)
3. Iwan Dwi Laksono (Ketua Umum DPP JAMAN

Panelist:
1. M. Ridho Ficardo (Gubernur Lampung)
2. Prof. Hasriadi Mat Akin (Rektor Unila)
3. Rismayanti Borthon (Direktur Eksecutif Agri Care and Development (ACD) Institute)
4. Benny Nugroho (Pengusaha/ Direktur Rumah Kompos)
5. Ahmad Rifai (Ketua Umum Serikat Tani Nasional)

Moderator : Yoso Mulyawan

Waktu pelaksanaan:
Hari/Tanggal : Senin, 23 Oktober 2017
Waktu : 14.00 WIB s/d Selesai
Tempat : Auditorium Perpustakaan Unila

Contact Person:
Erwinda Mericko

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.